Matryoshka, Legenda Rusia dalam Boneka Kayu

Matryoshka, Legenda Rusia dalam Boneka Kayu

Beberapa ribu boneka kayu beragam ukuran tersusun rapi didalam beberapa almari kaca yang menutupi nyaris semua dinding ruang di toko itu. Berhiaskan beberapa warna cerah, kerajinan tangan ini jadi menguasai diantara beragam cinderamata yang dipajang dalam toko yang berdiri di pojok pusat kota Chelyabinsk, Rusia. Jual Kado Wisuda

Boneka kayu warna-warni, komplit dengan glitter serta polesan fernis yang membuatnya terlihat bercahaya, jadi perhatian paling utama beberapa wisatawan yang bertandang kesana.

Walau tidak sama, beberapa ribu boneka itu memiliki ciri yang sama. Bola mata yang hitam serta lebar, dengan pipi merona merah dihiasi senyum mengembang. Wajah-wajah itu digabungkan dengan lukisan baju khas Rusia, tersebut serumpun kembang, atau sekeranjang buah serta roti.

Meskipun susah untuk menggolongkan souvenir ini jadi barang murah, namun hiasan yang di jual mulai 500 rubel sampai 2000 atau 3000 rubel itu, tetaplah jadi souvenir yang laku disini. Bila dikonversi dalam rupiah, 500 rubel kurang lebih seharga Rp250 ribu. Pikirkan bila pilihan jatuh pada boneka seharga 3000 rubel, berarti harga yang perlu dibayar meraih Rp 1, 5 juta. Jumlah yang tidak murah untuk ukuran Indonesia pastinya.

Bahkan juga, tuturnya, harga itu dapat lebih mahal bila dibeli di toko souvenir di Moskwa, Ibu Kota Rusia. " Bila di Moskwa, harga beberapa barang disini, termasuk juga Matryoshka itu dapat tiga hingga empat kali lipat lebih mahal. Segalanya memanglah lebih mahal di Moskwa, " kata Alexander Tjan, satu diantara masyarakat Moskwa berdarah China yang tengah bertandang ke situ.

Matryoshka atau yang dikenal juga dengan nama Babushka sudah jadi legenda Rusia. Boneka kayu yang bisa berisi boneka-boneka yang lebih kecil ini terkadang di kenal juga dengan nama Matroshka.

Sepanjang berpuluh-puluh th., Matryoshka sudah jadi cinderamata paling popular dari Rusia, di samping samovar, dengan kata lain vodka. Meskipun tidak ada yang dapat menunjukkan dari tempat mana serta kapan pertama kalinya ikon Rusia ini di ciptakan, tetapi konon Matryoshka adalah perkawinan budaya Rusia dengan mitologi Jepang.

Dahulu, seniman Rusia jadikan pahatan serta lukisan di permukaan kayu berupa telur jadi ekspresi seni mereka. Karya seni berikut ini yang dimaksud dengan telur paskah Rusia. Sisi tengah telur-telur kayu itu berlubang serta bisa berisi telur yang ukurannya lebih kecil.

Sesaat di Jepang di kenal boneka yang melukiskan keceriaan serta kebijaksanaan dari Dewa Fukurokuju, yang yaitu satu dari tujuh dewa di negeri matahari terbit.

Di era 19, seseorang pelukis Rusia bernama Sergey Malyutin memperoleh ke-2 kreasi seni itu. Satu ide lalu melintas di fikirannya. Ia lantas menggambar sosok satu boneka kayu serta memohon pemahat bernama Vasiliy Zvyozdotchkin untuk membuatkannya.